Senin, 2014 Mei 26
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Republik Islam Iran menyatakan kekhawatiran atas transformasi terbaru di Thailand dan meluasnya ketidakamanan di negara itu.
Marzieh Afkham pada Ahad (25/5) menekankan perlunya pemulihan stabilitas dan keamanan di Thailand sebagai negara sahabat Iran, dan penyelenggaraan pemilu yang melibatkan semua partai dan kelompok di negara itu. Demikian dilaporkan IRNA.
Ia menyatakan harapan bahwa pemerintah terpilih Thailand akan segera terbentuk dan memulai aktivitasnya.
Militer Thailand pekan lalu melakukan kudeta dengan alasan untuk menjaga ketertiban dan keamanan menyusul instabilitas selama enam bulan di negara itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar