Senin, 17 Februari 2014

Teroris Takfiri Suriah Penggal di Depan Bocah-Bocah


Perang Suriah
Photo-photo: Dipenggal di Depan Bocah-Bocah

Saturday, 14 September 2013 | 17:45 

Sebuah adegan berdarah-darah yang dikemas sedemikian rupa. Meremas hati, menghentikan sejenak detak jantung dan menghentikan denyut nadi sekejap.


Majalah Inggris "Dailymail" mendokumentasikan foto tentang kejahatan penyembelihan yang dilakukan oleh anggota Negara Islam Irak dan Levant (ISIL) yang berafiliasi dengan teroris al-Qaeda terhadap warga sipil dan juga pemberontak di Suriah.

Majalah ini menggambarkan foto adegan brutal yang dilakukan di depan mata telanjang anak-anak di tengah kerumunan takfiri yang bersorak sorai saat korban dibantai "seperti binatang"sambil meneriakkan takbir "Allahu Akbar".

Majalah ini juga menjelaskan eksekusi dibawah judul; "Beheaded in front of children, Assad's thugs are dragged to their doom and butchered like animals in some of the most brutal scenes to emerge from Syria's civil war"

Dalam foto itu memperlihatkan mayat yang tergelak di tanah tanpa kepala dengan berlumuran darah ditonton bocah kecil ingusan, sementara adegan lain nampak beberapa orang sibuk mengabadikan pemenggalan itu lewat HP.

Dijelaskannya, beberapa saat kemudian, sebuah adegan digelar oleh seorang algojo berdarah dingin yang memenggal kepala seorang lelaki yang sudah tewas. Kres. . kres. . kres. . sesekali bunyi pedang beradu dengan tulang leher terdengar jelas. Algojo bersenjata pedang itu perlu waktu sebentar sebelum akhirnya bisa memisahkan kepala korban dari tubuhnya dengan sempurna.

Sebuah adegan berdarah-darah yang dikemas sedemikian rupa. Meremas hati, menghentikan sejenak detak jantung dan menghentikan denyut nadi sekejap.

"Seluruh episode barbar itu ditonton oleh kerumunan orang yang mencemooh, banyak dari mereka bersenjata."

"Sementara duduk di tembok hanya beberapa meter dari tawanan celaka itu adalah barisan rapih anak kecil laki-laki bersorak sorai."

"Mereka membuang kepala mayat itu di atas tubuhnya. Anak kecil yang lain, bahkan lebih muda, ikut melakukan hajat itu dengan menyiksa mayat tan ruh itu. "

Majalah Inggris "Time" mendokumentasikan adegan bar-bar itu kemarin malam, mengutip fotografernya, sebuah adenagn eksekusi kejam seorang pemuda Suriah di kota dekat Aleppo, Keferghan.

Fotografer itu menjelaskan dengan detail kronologis eksekusi dan kebrutalan Takfiri al-Qaeda dan dan bagaimana tindakan barbar itu berjalan. 

Fotografer itu merasa ketakutan dan penyesalan paling dalam mengenai kejahatan keji yang terjadi di Suriah dan membandingkan tindakan mereka dengan Abad Pertengahan.

Dari keterangan berbagai media, teror, barbar dan pembantaian sudah mengundang ankara murka dunia internasioanl bahwa eksekusi yang disertai kebuasan itu sejak awal sudah diketahui oleh dunia, termasuk AS. Tapi entah dengan cara apa kebiadaban bisa memecut keseriusan mereka untuk menghentikan aksi menjijikkan kelompok takfiri di Suriah itu.[IT/Onh/Ass]


© LeJournal/SIPA/Rex Features

Tidak ada komentar:

Posting Komentar