Mufti Tripoli Lebanon, Malik al-Syi’ar, dalam pidatonya pada peringatan Pekan Imam Husein (as) di Beirut mengatakan, “Dialog Syiah-Sunnah harus sedemikian aktif hingga berujung pada kesepahaman.”
Fars News (4/3) melaporkan, al-Syi’ar mengatakan, “Masa depan umat islam tidak akan terealisasi kecuali dengan persatuan Syiah dan Sunni.”
Ia mengimbau semua pihak untuk mengaktifkan dialog Syiah dan Sunni dan mengatakan, “Dialog harus dilakukan di berbagai tingkat, baik di kalangan ulama, pejabat, maupun masyarakat.”
Al-Syi’ar juga menegaskan bahwa Ahlussunnah tidak boleh disalahkan atas mengalirnya darah Imam Husein as dan menandaskan, “Harus terjadi sebuah gerakan islami yang akan mengesampingkan sejarah yang menyebabkan perpecahan. Menurutnya, semua umat Islam adalah pecinta Muhammad Saw dan Ahlul Bait as.
Sumber : (IRIB Indonesia)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar